Sedikit
oleh-oleh dari acara Malam Muhasabah Muslimah (M2M) tanggal 9 Mei 2015 lalu
yang bertajuk “Keutamaan Berinteraksi Dengan Al-Quran” bersama narasumber Ust. Saiful Islam Mubarak, Lc. Sayangnya saya datang
terlambat, jadi mohon maaf kalau alur tulisannya berantakan dan hanya berbentuk
poin-poin ya.
Al-Quran adalah kalam suci yang diturunkan
Dzat Yang Maha Tinggi. Lafazhnya istimewa, bacaannya penuh makna, dan
kandungannya tidak mengandung keraguan. Karena berbeda dengan bacaan yang
biasa, maka interaksi dengannya pun tidak bisa disamakan dengan yang lain. Ada
beberapa hal yang sangat penting untuk selalu diperhatikan ketika berinteraksi
dengan Al-Quran, di antaranya:
1. Mengagungkan Al-Quran
2. Qalbu yang khusyuk
3. Penuh kesiapan untuk menaati semua aturan Allah
1. Mengagungkan Al-Quran
2. Qalbu yang khusyuk
3. Penuh kesiapan untuk menaati semua aturan Allah
Abu
Umamah Al Bahili berkata, “Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, ‘Bacalah
Al-Quran! Sesungguhnya, dia akan datang pada hari kiamat memberi syafaat kepada
sahabatnya.” (HR. Muslim)
Ada beberapa pertanyaan juga dari peserta, diantaranya:
1. Salah satu
penyebab hilangnya hafalan Al-Quran dari hati adalah ketika kita berbuat
maksiat. Dan salah satu contoh maksiat adalah ketika kita tidak bisa menjaga
pandangan. Nah, ketika berorganisasi pasti tidak terlepas dari interaksi dengan
lawan jenis. Mohon dijelaskan tentang menjaga pandangan dan seperti apa
solusinya?
“Dan katakanlah kepaada para
perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya..” (QS. An-Nur : 31)
Sebagai
manusia, kita tidak terlepas dari interaksi dengan banyak orang. Dan menjaga
pandangan bukan berarti tidak boleh berkomunikasi dengan lawan jenis. Pandangan
disini memiliki banyak makna diantaranya:
Bashar : Pengelihatan Qolbu
Nadzar : Pengelihatan Mata
Ruhyat : Pengelihatan Pemikiran
Ayat tersebut menyebutkan min abshaari yang berarti pengelihatan qolbu atau hati. Jadi maksud menundukan pandangan adalah menundukan hati atau menjaga hati. Jadi tetaplah beraktifitas dan berorganisasi sebagai mahasiswa. Disamping menjaga nadzar, yang paling utama adalah menjaga bashar (hatinya). Dan yang terpenting mohon pertolongan kepada Allah, jangan mengandalkan diri.
Bashar : Pengelihatan Qolbu
Nadzar : Pengelihatan Mata
Ruhyat : Pengelihatan Pemikiran
Ayat tersebut menyebutkan min abshaari yang berarti pengelihatan qolbu atau hati. Jadi maksud menundukan pandangan adalah menundukan hati atau menjaga hati. Jadi tetaplah beraktifitas dan berorganisasi sebagai mahasiswa. Disamping menjaga nadzar, yang paling utama adalah menjaga bashar (hatinya). Dan yang terpenting mohon pertolongan kepada Allah, jangan mengandalkan diri.
2. Saya pernah
mendengar tentang sholat hifdzil Quran. Mohon dijelaskan dan ditunjukan
dalilnya seperti apa?
**Ada sebuah
hadis riwayat At-Thabrani dan Tirmidzi. Ali berkata: “Ya Rasulullah, Al-Quran banyak
hilang dari dadaku.” Rasulullah saw bersabda: “Lakukanlah padamu sholat pada
hari jumat 4 rakaat. Rakaat pertama membaca Yasin, rakaat kedua membaca
Ad-Dakhan, rakaat ketiga membaca As-Sajadah, dan rakaat keempat membaca
Al-Mulk. Setelah sholat 4 rakaat langsung memuji Allah dengan Alhamdulillah dan
Ya Rabbana lakalhamdu kama yan baghili jalali wajhikal wa ‘adzimi sulthaanik, sholawat
nabi, mohon ampunan untuk kaum mu’minin, dan memohon Ya Allah curahkan
rahmat-Mu padaku dan bimbinglah aku supaya dapat meninggalkan maksiat. Lakukan
3, 5, atau sampai 7 malam jum'at maka kau akan menikmati dalam menghafal Al-Quran.
Setelah jum’at ketujuh Ali kembali kepada Rasulullah saw dan berkata bahwa dia
sudah mulai mudah dan menikmati menghafal Al-Quran.”
**Redaksi hadis diatas tidak lengkap dan menggunakan bahasa yang berhasil saya tangkap. Tetapi intinya kurang lebih seperti itu.
Bonus Quotes Ust. Saiful Islam Mubarak, Lc ^^
"Banyak melakukan hal yang tidak berguna pun dapat mengurangi hafalan, apalagi berbuat maksiat.""Ya Allah, berikan aku nikmat hiburan dengan Al-Quran, tidak ada hiburan lain yang paling menyenangkan selain Al-Quran.""Urusan akhirat tidak untuk dimengerti, tapi untuk diimani."
Semoga kita menjadi hamba yang dipilih untuk selalu bisa berinteraksi dengan Al-Quran. Aamiin..
baru tau kalo ada sholat hifdzil Qur'an ternyata, dan bacaannya panjaaaang banget, duh, bisa nggak ya, belum hafal soalnya :) makasi share nya mbak
ReplyDeleteBisa sambil pegang Quran Mbak sholatnya kalau belum hafal. Sama2 Mbakku :)
Delete